Home » » Rahasia Keagungan Dan Keajaiban Hari Jum'at

Rahasia Keagungan Dan Keajaiban Hari Jum'at

Baca Juga


Dari seluruh kaum dari umat-umat terdahulu, Allah mengkhususkan hari Jumat ini hanya bagi kaum muslimin. Di dalamnya banyak rahasia dan keutamaan yang datangnya langsung dari Allah.

Berikut adalah beberapa rahasia keagungan hari Jum/at:

Pertama, Hari keberkahan. Di hari Jum'at kaum muslimin berkumpul di masjid-masjid untuk mendengarkan dua khutbah Jum'at yang mengandung pengarahan dan pengajaran serta nasihat-nasihat yang ditujukan kepada kaum muslimin dan mengikuti shalat yang kesemuanya mengandung manfaat agama dan dunia. Ibnu Qayyim Al-Jauziyyah rahimahullah menyebut hari Jum'at memiliki 33 keutamaan. Bahkan Imam As-Suyuthi menyebut ada 1001 keistimewaan.

Kedua, Hari dikabulkannya do'a. Di antara rahasia keutamaan hari Jum'at lain adalah, di hari itu terdapat waktu-waktu dikabulkannya do'a. Waktu yang harus diantisipasi adalah setelah shalat ‘Ashar.

“Di hari Jum'at itu terdapat satu waktu yang jika seorang muslim melakukan shalat di dalamnya dan memohon sesuatu kepada Allah Ta’ala, niscaya permintaannya akan dikabulkan.’ Lalu beliau memberi isyarat dengan tangannya yang menunjukkan sedikitnya waktu itu.” (HR. Bukhari dan Muslim)

Dari Abu Hurairah, Rasulullah ﷺ bersabda, “Sesungguhnya pada hari Jum'at terdapat waktu mustajab bila seorang hamba muslim melaksanakan shalat dan memohon sesuatu kepada Allah pada waktu itu, niscaya Allah akan mengabulkannya.” (Muttafaqun Alaih)

Ketiga, Hari diperintahkannya shalat Jum'at. Rasulullah ﷺ bersabda, “Hendaklah kaum-kaum itu berhenti dari meninggalkan shalat Jum'at. Atau (jika tidak) Allah pasti akan mengunci hari mereka, kemudian mereka pasti menjadi orang-orang yang lalai.” (HR. Muslim). Dalam riwayat lain Rasulullah ﷺ menyebutkan, “Shalat Jum'at adalah hak yang diwajibkan kepada setiap muslim kecuali empat orang; budak atau wanita, atau anak kecil, atau orang sakit.” (HR. Abu Dawud)

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا إِذَا نُودِيَ لِلصَّلاةِ مِنْ يَوْمِ الْجُمُعَةِ فَاسْعَوْا إِلَى ذِكْرِ اللَّهِ وَذَرُوا الْبَيْعَ ذَلِكُمْ خَيْرٌ لَكُمْ إِنْ كُنْتُمْ تَعْلَمُونَ

“Hai orang-orang beriman, apabila diseru untuk menunaikan shalat Jumat, maka bersegeralah kamu kepada mengingat Allah dan tinggalkanlah jual beli, yang demikian itu lebih baik bagimu jika kamu mengetahui.” (QS. Al-Jumu’ah : 9)

مَنْ غَسَّلَ يَوْمَ الْجُمْعَةِ وَاغْتَسَلَ ثُمَّ بَكَّرَ وَابْتَكَرَ وَمَشَى وَلَمْ يَرْكَبْ وَدَنَا مِنَ اْلإِمَامِ فَاسْتَمَعَ وَلَمْ يَلْغُ كَانَ لَهُ بِكُلِّ خُطْوَةٍ عَمَلُ سَنَةٍ أَجْرُ صِيَامُهَا وَقِيَامُهَا

“Barangsiapa yang bersuci dan mandi, kemudian bergegas dan mendengar khutbah dari awal, berjalan kaki tidak dengan berkendaraan, mendekat dengan imam, lalu mendengarkan khutbah dan tidak berbuat sia-sia, maka baginya bagi setiap langkah pahala satu tahun baik puasa dan shalatnya..”

Keempat, Hari pembeda antara muslim dan non-muslim. Hari Jum'at adalah hari istimewa bagi kaum muslim. Selain itu diberikan Nabi untuk membedakan antara harinya orang Yahudi dan orang Nashrani.

Abu Hurairah meriwayatkan, Rasulullah ﷺ bersabda, “Allah telah memalingkan orang-orang sebelum kita untuk menjadikan hari Jum'at sebagai hari raya mereka, oleh karena itu hari raya orang Yahudi adalah hari Sabtu, dan hari raya orang Nashrani adalah hari Ahad, kemudian Allah memberikan bimbingan kepada kita untuk menjadikan hari Jum'at sebagai hari raya, sehingga Allah menjadikan hari raya secara berurutan, yaitu hari Jum'at, Sabtu, dan Ahad. Dan di hari kiamat mereka pun akan mengikuti kita seperti urutan tersebut, walaupun di dunia kita adalah penghuni yang terakhir, namun di hari kiamat nanti kita adalah urutan terdepan yang akan diputuskan perkaranya sebelum seluruh makhluk.” (HR. Muslim)

Kelima, Hari Allah menampakkan diri. Dalam sebuah riwayat disebutkan, pada hari Jum'at Allah menampakkan diri kepada hamba-hamba-Nya yang beriman di Surga. Dari Anas bin Malik dalam mengomentari ayat: “Dan Kami memiliki pertambahannya”_ (QS.50:35) mengatakan: “Allah menampakkan diri kepada mereka setiap hari Jum'at.”

Masih banyak keistimewan hari Jum'at. Di antaranya adalah; dalam “Al-Musnad” dari hadits Abu Lubabah bin Abdul Munzir, dari Nabi ﷺ, beliau bersabda, “Penghulunya hari adalah hari Jum'at, ia adalah hari yang paling utama di sisi Allah Subhanahu wa Ta’ala, lebih agung di sisi Allah Subhanahu wa Ta’ala dari pada hari Idul Fitri dan Idul Adha. Pada hari Jum'at tersebut terdapat lima keistimewaan: Hari itu, bapak semua umat manusia, Nabi Adam ‘alaihissalam diciptakan, diturunkan ke dunia, dan wafat.. Hari kiamat tak akan terjadi kecuali hari Jum’at."

Karena itu, Rasulullah ﷺ, sangat memuliakan hari ini, menghormatinya, dan mengkhususkannya untuk beribadah dibandingkan hari-hari lainnya. Perlu diketahui bahwa hari Jum'at itu dimulai dari adzan Maghrib hari Kamis hingga sebelum adzan Maghrib hari Jum'at..

Sumber: http://santri.net

Semoga bermanfaat..
Semoga kita semua dapat meraih keutamaan dan keistimewaan hari Jum’at..

Terimakasih sudah berkunjung & berbagi. ( Lintang Sanga )


Previous
« Prev Post

Cari Artikel di Blog Ini